Mata kering adalah kondisi umum yang terjadi saat mata Anda tidak mengeluarkan cukup air mata atau air mata menguap terlalu cepat. Ini bisa menjadi tidak nyaman, dan menyebabkan rasa sakit, kemerahan, dan sensasi terbakar di mata Anda.
Beberapa alasan paling umum untuk bangun dengan mata kering adalah:
- kelopak mata Anda tidak tertutup rapat selama tidur (lagophthalmos nokturnal)
- Anda tidak menghasilkan air mata berkualitas tinggi untuk melumasi mata Anda
- Anda tidak menghasilkan cukup air mata untuk melumasi mata Anda
Baca terus untuk mengetahui tentang apa yang mungkin menyebabkan mata kering Anda, plus cara mengobatinya.
Lagophthalmos nokturnal
Lagophthalmos nokturnal adalah ketidakmampuan untuk menutup kelopak mata sepenuhnya saat tidur. Hal ini diduga terutama disebabkan oleh kelemahan saraf kranial ketujuh, yang juga dikenal sebagai saraf wajah.
Ada berbagai penyebab kelemahan saraf wajah, di antaranya:
- trauma tengkorak atau rahang
- cedera pada arteri serebelar, yang mengalirkan suplai darah ke saraf wajah
- Bell's palsy, kelemahan otot wajah yang tiba-tiba namun bersifat sementara
Kualitas air mata
Untuk melindungi dan menutrisi permukaan depan mata, air mata memiliki tiga lapisan. Ini termasuk lapisan air, lendir, dan minyak.
Lapisan air menghidrasi mata, sedangkan lapisan minyak mencegah lapisan air menguap. Lapisan lendir menyebarkan air mata secara merata ke seluruh permukaan mata.
Ketiga lapisan ini dibutuhkan untuk menghasilkan air mata. Jika salah satu dari lapisan ini tidak diproduksi dengan volume yang cukup besar, kualitas sobek akan menurun.
Keratoconjunctivitis sicca adalah bentuk mata kering yang paling umum. Ini disebabkan oleh jumlah air yang tidak mencukupi.
Produksi air mata tidak memadai
Air mata diproduksi oleh kelenjar di sekitar dan di kelopak mata. Menurut American Optometric Association, ada sejumlah alasan mengapa Anda mungkin tidak menghasilkan cukup air mata. Ini termasuk:
- Usia. Mata kering sering terjadi pada usia yang lebih tua. Kebanyakan orang yang berusia di atas 65 tahun mengalami beberapa gejala mata kering.
- Kondisi medis. Blepharitis (radang kelopak mata) dapat menyebabkan produksi air mata rendah. Produksi air mata yang rendah juga bisa disebabkan oleh masalah tiroid, diabetes, rheumatoid arthritis, atau sindrom Sjögren.
- Efek samping obat. Dekongestan, antihistamin, antidepresan, dan obat tekanan darah semuanya dapat berdampak negatif pada produksi air mata.
Apa yang harus saya lakukan saat bangun dengan mata kering?
Langkah pertama adalah mencari tahu apa yang menyebabkan mata kering Anda. Cara terbaik untuk mendapatkan informasi tersebut adalah dengan mengunjungi dokter mata Anda untuk pemeriksaan mata yang komprehensif.
Saat mendiskusikan mata kering Anda dengan dokter Anda, pastikan untuk memberi tahu mereka tentang semua obat dan suplemen nutrisi yang Anda pakai.
Bergantung pada situasi spesifik Anda, dokter Anda mungkin merekomendasikan salah satu dari pilihan pengobatan berikut:
- Tetes air mata buatan. Anda dapat membeli obat tetes mata yang dijual bebas yang dapat menambahkan lubrikasi pada mata Anda. Dokter Anda mungkin menyarankan salep yang lebih berat untuk digunakan selama tidur.
- Oklusi punctal. Ini adalah prosedur di mana dokter Anda akan menutup saluran yang mengalirkan air mata dari mata Anda (punctum).
- Pulsasi termal. Jika kelenjar yang menghasilkan minyak di air mata Anda (kelenjar meibom) tersumbat dan menyebabkan mata kering, dokter Anda mungkin menyarankan sistem pulsasi termal (LipiFlow). Sistem ini memanaskan dan memijat penyumbatan untuk menghilangkannya.
Dokter Anda mungkin juga merekomendasikan obat-obatan berikut ini:
- kolinergik, atau obat perangsang air mata, seperti cevimeline atau pilocarpine
- sisipan mata, seperti sisipan mata hidroksipropil selulosa (Lacrisert), yang disisipkan di antara bola mata dan kelopak mata bawah untuk pelumasan
- antibiotik, yang dapat mengurangi peradangan yang mungkin mengganggu kelenjar penghasil minyak.
- obat tetes mata resep, seperti kortikosteroid atau siklosporin (Restasis), dapat mengontrol peradangan kornea Anda (permukaan mata Anda)
Pengobatan rumahan untuk mata kering
Ada banyak perawatan untuk mata kering yang bisa Anda coba di rumah. Ini termasuk:
- Kompres hangat. Menerapkan kompres hangat ke mata dapat membantu membuka penyumbatan kelenjar penghasil minyak. Basahi waslap bersih dengan air hangat dan kemudian, dengan mata tertutup, tekan perlahan ke kelopak mata Anda. Pertimbangkan untuk melakukan ini beberapa kali sehari selama satu atau dua minggu.
- Membersihkan kelopak mata. Untuk membantu mengatasi radang kelopak mata, gunakan air hangat dan sabun lembut, seperti sampo bayi, untuk memijat lembut di dekat pangkal bulu mata Anda pada mata tertutup.
- Menggunakan humidifier. Menambahkan kelembapan pada udara dalam ruangan yang kering, terutama selama musim dingin, dapat membantu menjaga agar mata Anda tidak mengering.
- Air minum. Tetap terhidrasi dengan mengonsumsi 8 hingga 10 gelas air sehari.
- Aturan 20-20-20. Untuk setiap 20 menit yang Anda habiskan untuk melihat layar, cobalah istirahat 20 detik dan lihat sesuatu yang berjarak 20 kaki, American Optometric Association merekomendasikan.
- Kacamata hitam yang membungkus. Lindungi mata Anda dari sinar matahari dan angin yang mengering dengan memakai kacamata hitam.
- Penyaring udara. Filter dapat mengurangi jumlah debu dan penyebab iritasi di udara lainnya yang dapat menyebabkan mata kering.
Bawa pulang
Bangun dengan mata kering dapat mengurangi perasaan positif yang didapat dari tidur malam yang nyenyak. Rasa gatal, rasa berpasir, dan iritasi bisa mengganggu dan membuat frustrasi.
Ada beberapa pilihan pengobatan untuk ketidaknyamanan mata kering yang bisa Anda coba di rumah, seperti mengoleskan kompres hangat dan membasuh kelopak mata.
Namun, jika ketidaknyamanan Anda berlanjut selama beberapa hari, buatlah janji dengan dokter mata Anda. Mereka dapat melakukan pemeriksaan mata yang komprehensif dan merekomendasikan rencana perawatan.