Lengkungan aorta adalah bagian dari arteri utama yang membengkok di antara aorta naik dan turun. Ia meninggalkan hati dan naik, lalu turun kembali untuk membuat lengkungan. Aorta mendistribusikan darah dari ventrikel kiri jantung ke seluruh tubuh. Komplikasi tertentu dari aorta pada akhirnya dapat menyebabkan penyumbatan pembuluh darah. Penyumbatan ini membatasi aliran darah ke seluruh tubuh, yang pada akhirnya dapat menyebabkan pembengkakan dan bahkan aneurisma. Kondisi yang terkait dengan lengkungan aorta adalah:
- Aterosklerosis, atau pengerasan jantung
- Sindrom lengkungan aorta, sekelompok gejala yang terkait dengan masalah struktural dengan arteri yang bercabang dari aorta
- Cacat lahir aorta
- Koartakasi aorta (penyempitan lengkung aorta)
- Arteritis Takayasu, yang dapat menyebabkan stroke, serangan jantung, atau kerusakan lainnya
Sulit bagi dokter untuk mendiagnosis komplikasi pada lengkung aorta sebelum pembuluh darah dibatasi. Pencitraan resonansi magnetik adalah salah satu jenis tes yang digunakan oleh dokter untuk mengetahui adanya komplikasi aorta. Ini melibatkan penggunaan medan magnet untuk menghasilkan gambar jantung. Ekokardiografi melibatkan penggunaan gelombang suara untuk mendapatkan gambar jantung. Perawatan untuk komplikasi lengkung aorta meliputi: penghambat beta, penghentian merokok, penghambat ACE, perubahan pola makan, dan operasi cangkok Dacron.