Reiki adalah bentuk terapi penyembuhan energi Jepang. Ini didasarkan pada gagasan bahwa semua manusia memiliki medan energi, atau kekuatan kehidupan, yang membuat kita tetap hidup.
Menurut praktiknya, masalah fisik, mental, dan emosional dapat terjadi jika energi ini rendah atau terhalang.
Tujuan Reiki adalah untuk meningkatkan kesehatan dengan menyeimbangkan medan energi ini. Ini dilakukan oleh praktisi Reiki, yang meletakkan tangannya di atas atau tepat di atas tubuh Anda untuk mengarahkan energi. Penelitian menunjukkan bahwa itu dapat membantu mengurangi rasa sakit dan kecemasan, meningkatkan suasana hati dan perasaan sejahtera, dan membantu mengatasi depresi.
Seperti praktik spiritual lainnya, Reiki didasarkan pada seperangkat prinsip. Konsep inti ini mirip dengan afirmasi atau niat. Dengan berfokus pada momen saat ini, mereka menawarkan panduan untuk terhubung dengan energi Reiki Anda, yang dapat membantu meningkatkan rasa kesejahteraan Anda dalam berbagai cara.
Mari kita bahas apa yang dimaksud dengan prinsip-prinsip Reiki, dan bagaimana Anda dapat menggunakannya untuk membantu menciptakan lebih banyak kepositifan dalam kehidupan sehari-hari Anda.
Apa prinsip Reiki?
Filsafat Reiki berakar pada lima prinsip. Prinsip-prinsip ini memberikan panduan untuk penyembuhan dan menyeimbangkan energi Reiki Anda. Mari kita lihat satu per satu lebih dekat.
1. Hanya untuk hari ini, saya melepaskan pikiran marah
Kadang-kadang merasa marah itu wajar. Emosi ini dapat dipicu oleh banyak skenario, seperti berurusan dengan rekan kerja yang kasar atau terhenti saat lalu lintas.
Namun menurut Reiki, kemarahan tidak datang dari kejadian luar tersebut. Sebaliknya, itu berasal dari energi kemarahan yang sudah ada di dalam diri Anda.
Prinsip ini bertujuan untuk membantu Anda melepaskan energi ini. Ini mendorong Anda untuk mengenali kemarahan dan melepaskannya, memungkinkan Anda mengundang kebahagiaan ke dalam hidup Anda.
2. Hanya untuk hari ini, saya melepaskan pikiran khawatir
Banyak dari kita mengkhawatirkan hal-hal yang belum terjadi. Dan meskipun mudah untuk merasa bahwa kekhawatiran itu berasal dari sumber eksternal, Reiki berpendapat bahwa hal itu dimulai dari dalam.
Jika Anda berpegang pada energi kekhawatiran, memikirkan kejadian di masa depan dapat menghasilkan emosi negatif. Namun, jika Anda mampu melepaskan energi ini, Anda mungkin memiliki waktu yang lebih mudah untuk hidup di saat ini dan tidak terlalu mengkhawatirkan masa depan.
3. Hanya untuk hari ini, saya berterima kasih
Ini adalah pengingat untuk mengungkapkan rasa syukur atas semua yang Anda miliki. Dengan memperlambat dan mengenali kebaikan dalam hidup Anda, ini dapat membantu Anda menumbuhkan lebih banyak energi positif.
4. Hanya untuk hari ini, saya memperluas kesadaran saya
Di Reiki, melatih kesadaran secara aktif adalah kunci untuk menyeimbangkan energi Anda. Prinsip ini mendorong Anda untuk menyadari betapa Anda selama ini lebih sadar dalam menghargai momen saat ini.
5. Hanya untuk hari ini, saya bersikap lembut terhadap semua makhluk
Prinsip ini berfokus pada bagaimana bersikap baik kepada orang lain memungkinkan Anda menerima energi positif sebagai balasannya. Itu termasuk bersikap lembut pada diri sendiri, yang penting untuk kesehatan spiritual.
Bagaimana Anda dapat menggunakan prinsip Reiki dalam kehidupan sehari-hari Anda?
Anda dapat menggunakan prinsip Reiki sebagai mantra untuk membantu memandu pikiran dan tindakan Anda setiap hari. Menurut praktisi Reiki, hal ini diyakini dapat meningkatkan pertumbuhan spiritual dan pribadi, membantu Anda menjalani kehidupan yang lebih sehat, lebih memuaskan, dan seimbang.
Berikut ini cara menggunakan prinsip-prinsip ini sebagai mantra atau panduan harian.
1. Mengenali dan melepaskan perasaan marah
Prinsip pertama, "Saya melepaskan pikiran marah," berfokus pada peningkatan hubungan Anda dengan kemarahan.
Untuk memasukkan asas ini ke dalam hidup Anda, ikuti langkah-langkah berikut:
- Katakan "Hanya untuk hari ini, saya melepaskan pikiran marah" dengan lantang atau kepada diri Anda sendiri.
- Pikirkan saat Anda merasa marah hari ini. Jika Anda baru bangun tidur, pikirkan tentang kemarahan yang Anda alami kemarin.
- Pikirkan tentang peristiwa masa lalu yang seperti peristiwa ini. Bandingkan emosi Anda.
- Mintalah diri Anda yang lebih tinggi untuk membantu Anda melepaskan pikiran dan perasaan marah ini.
- Tarik napas dalam dua kali. Bayangkan melepaskan energi amarah setiap kali Anda mengembuskan napas.
2. Mengenali dan melepaskan kekhawatiran
Anda juga dapat mewujudkan prinsip kedua, "Saya melepaskan pikiran khawatir", dengan melepaskan pikiran khawatir secara sadar.
Begini caranya:
- Katakan "Hanya untuk hari ini, saya melepaskan pikiran khawatir" dengan lantang atau kepada diri Anda sendiri.
- Pikirkan saat Anda merasa khawatir hari ini. Jika Anda baru bangun tidur, pikirkan saat-saat Anda khawatir kemarin.
- Pikirkan tentang skenario serupa dari masa lalu Anda. Carilah persamaan antara emosi Anda di masa lalu dan saat ini.
- Mintalah diri Anda yang lebih tinggi untuk membantu Anda melepaskan kekhawatiran ini.
- Tarik napas dalam dua kali. Pikirkan melepaskan energi kekhawatiran dengan setiap embusan napas.
3. Berlatihlah bersyukur
Prinsip ketiga, "Saya bersyukur," melibatkan tindakan bersyukur.
Untuk mengungkapkan rasa syukur secara sadar:
- Katakan "Hanya untuk hari ini, saya berterima kasih" dengan lantang atau kepada diri Anda sendiri.
- Pikirkan tentang setiap orang, objek, dan skenario positif dalam hidup Anda. Berhenti sejenak dan ucapkan terima kasih untuk masing-masing.
- Biarkan hati Anda merasa penuh dengan setiap pikiran.
4. Kenali kesadaran Anda sendiri
Prinsip keempat, "Saya memperluas kesadaran saya," melibatkan pengakuan perhatian Anda sendiri. Perhatian adalah tentang memperhatikan saat ini dan di sini, dan hidup di saat ini.
Mulailah dengan mengucapkan prinsip itu dengan lantang atau kepada diri Anda sendiri. Selanjutnya, visualisasikan saat Anda baru saja mengalami kesadaran yang lebih besar, seperti:
- hadir pada saat ini
- merasa bersyukur
- melakukan beberapa bentuk meditasi
- melakukan jalan meditasi
5. Praktekkan kebaikan
Prinsip kelima melibatkan mengenali saat Anda bersikap tidak baik. Ini memungkinkan Anda untuk mengakui bagaimana perasaan Anda dan kemudian melepaskan emosi itu.
- Katakan "Hanya untuk hari ini, saya lembut dengan semua makhluk, termasuk diri saya sendiri" dengan lantang atau pada diri Anda sendiri.
- Pikirkan tentang saat Anda bersikap tidak baik kepada diri sendiri atau orang lain hari ini.
- Kenali rasa bersalah atau kecemasan yang terkait dengan peristiwa ini. Minta diri Anda yang lebih tinggi untuk melepaskan energi itu.
- Tarik napas dalam dua kali. Pikirkan melepaskan energi negatif itu pada setiap embusan napas.
Sumber Reiki
Jika Anda ingin mempelajari lebih lanjut tentang Reiki, lihat sumber daya berikut:
- Pusat Internasional untuk Pelatihan Reiki
- Asosiasi Internasional Profesional Reiki
- Aliansi Reiki
Anda juga dapat menemukan buku-buku tentang Reiki di perpustakaan atau toko buku setempat Anda.
Untuk secara aktif memasukkan prinsip-prinsip Reiki ke dalam hidup Anda, pertimbangkan podcast dan aplikasi ini:
- “Podcast Gaya Hidup Reiki”
- “Reiki Nyata, Kehidupan Nyata, Podcast Spiritualitas Nyata”
- Aplikasi Reiki Healing Affirmations
- Aplikasi Perpustakaan Kebijaksanaan Reiki
- aplikasi myReiki
Garis bawah
Lima prinsip Reiki dimaksudkan untuk mendorong penyembuhan alami energi Reiki Anda. Ketika dipraktikkan secara teratur, mereka dapat membantu menciptakan lebih banyak keseimbangan dan aliran dalam hidup Anda, dan meningkatkan rasa kesejahteraan Anda.
Untuk mempelajari lebih lanjut tentang prinsip-prinsip Reiki, pertimbangkan untuk berbicara dengan praktisi Reiki yang terlatih. Anda juga dapat menemukan buku, podcast, dan aplikasi dalam latihan.